*ISTANA ISNA*: 01/04/14

Sabtu, 5 April 2014 kemarin Kak Novi, kakakku yang lagi di Aussie bilang kalau dia sudah nyoblos caleg. Ya, penduduk Indonesia yang sedang tinggal di luar negeri telah melaksanakan pemilu kemarin. Lalu, aku dan adikku Tria yang masih bingung menentukan pilihan pun bertanya dengan kakak, dia pilih siapa.

Ini chatting kami kemarin:

Kak Novi : Aku udah nyoblos! *upload foto*

Tria : Milih siapa kak? *kepo*

Me : Pilih partai ya kak? *ikutan kepo*

Kak Novi : Boleh nyoblos partainya, boleh anggota di bawahnya. *masih merahasiakan*

Tria : Terus kaknov milihnya sopooo ? *maksa nanya*

Akhirnya, kak nov gamblang juga ngasih tau pilihannya. Tapi disini aku sensor nama partainya, karna sekarang udah hari tenang. Dan saya pun bukan tim suksesnya. :D

Kak Novi : Partai X no urut 7. Masih muda, cakep, pinter.

Tria : Hahaha Masih muda, cakep, pinter?? Itu milih caleg apa calsu ka??

Me : Wkwkwk Kriteria milih caleg sama calon suami beda tipis. Oh iya ka, gue pernah nonton dia di Mata Najwa kak, emang keren.

Pemilu sebentar lagi, besok Rabu tanggal 9 April 2014 rakyat Indonesia harus memilih calon dewan legislative yang akan menjadi wakil rakyat di pemerintahan. Sudahkah kita menentukan siapa pilihan kita nanti? Mungkin sudah ada yang menentukan, mungkin juga ada yang belum. Mungkin juga ada yang belum nentuin karena bingung pilih siapa karena kebanyakan calon legislative (caleg) yang jadi pilihan. Kebanyakan baliho atau poster caleg di jalan-jalan atau di angkot malah bikin kita makin bingung. Belum lagi denger dan nonton berita di televisi tentang prestasi dewan legislatif periode kemarin yang kurang baik. Plus banyaknya caleg-caleg yang asal ikut-ikutan nyalonin diri dan cuma mendompleng popularitas dari figure lain membuat kita makin terdorong untuk tidak peduli dengan pemilu. Tapi coba deh pikir-pikir lagi selain karena dana triliunan yang sudah digunakan untuk pemilu tahun ini, hak pilih kita juga sayang banget kalau tidak dipakai, bisa-bisa hak suara kaum golput disalahgunakan oleh onkum-oknum tertentu. Dan tunjukkanlah kepedulian kita terhadap masa depan bangsa ini dengan menjadi partisipasi pemilu yang aktif dengan menjadi PEMILIH CERDAS.

Pagi ini sms dari KPU pun masuk ke HP ku, mengajak memilih untuk pemilu besok. Aku pun masih rada bingung menentukan siapa caleg yang berkualitas yang harus dipilih. Muda, Cakep, Pinter! *uhuk*

Akhirnya, saya pagi ini langsung searching mengenai calon legislatif besok. Alhamdulillah nemu website : www.orangbaik.org dari twitter @turuntangan. Di web ini ada aplikasi buat kita lebih mengenal caleg-caleg yang bisa kita pilih besok. Ada foto dan profilnya lengkap. Web ini juga menyediakan penilaian semua caleg jadi memudahkan kita memilih caleg yang berkualitas.

Penilaian caleg dilihat dari beberapa faktor:

Tingkat pendidikan 30%
Tingkat universitas 30%
Pengalaman pekerjaan 15%
Pengalaman organisasi 15%
Umur 15%
Wawasan akan lingkungan 5%
~~Tampang 99%~~

Cara menggunakannya pun mudah, tinggal kita masukkan mau pilih DPR/DPD/DPRD di daerah kita. Kalau aku pilih untuk wilayah DKI Jakarta.

Wah aplikasi di website ini sangat membantu para pemilih pemula untuk menentukan pilihannya. Karena jangan asal coblos, dan jangan golput juga. Karena satu suara kita sangat menentukan nasib bangsa. Ga mau kan yang kepilih nanti malahan caleg-caleg yang ga kompeten dan ga berkualitas?

Nah, kalau kita mau jadi pemilih yang menggunakan hak pilih dengan cerdas, lebih baik kenali dan tentukan pilihanmu sekarang, mumpung masih ada waktu, jangan sampai baru mikir pas di dalam bilik suara nanti. Bisa kelamaan dan asal pilih jadinya. Pun tidak pilih siapa-siapa juga bukan pilihan yang tepat. Kalau kata Mas Dodit Comic :