Untukmu Yang Hampir Menyerah,
Demi setiap
tetes darahmu yang masih berkumpul utuh di dalam tubuhmu
Demi setiap detak jantung
yang bekerja keras untukmu
Demi setiap doa yang mengalir padamu
Demi setiap cahaya yang
masuk menerangi hidupmu
Demi setiap syaraf yang menuruti perintahmu
Demi setiap air mata yang menemani
Demi setiap peluh yang selalu menghampiri
Demi setiap tatapan harapan ayah
Demi setiap perih yang mamamu tanggung untuk melahirkanmu
Demi setiap oksigen yang
masuk ke seluruh tubuh
Demi sejuta asa untuk masa
depan mereka, senyum mereka, kebahagiaan mereka
Demi limpahan cinta Tuhanmu yang menciptakanmu penuh cinta
Demi pertemuanmu dengan-Nya yang kau nanti-nanti
Bekerjalah. Belajarlah. Bersinarlah.
Sebenarnya setiap detik hidupmu di dunia itu penuh makna. Penuh arti.
Detikmu saat ini berbeda dengan detik mereka. Karena waktu setiap orang itu
berbeda. Moment saat ini untukku dan untukmu tidaklah sama.
Sesungguhnya setiap detik itu stopwatch hidupmu tak pernah berhenti
sesaatpun. Mereka menghitung mundur waktumu di dunia. Tempat
transitmu ke dunia yang lebih abadi. Yang jauh lebih besar. Yang jauh lebih
tidak terbayang.
Sesungguhnya setiap waktu
kita selalu dinanti oleh kesuksesan. Tapi ini soal mau tau tidaknya kita menghampirinya. Siap atau tidak kita
melewati setiap jalannya.
Kadang ada moment dalam hidup kita walaupun sesaat namun bisa merubah cara
pandang kita hidup di dunia
Dan ada seseorang yang mampir
dalam hidup kita, sebentar. Sesaat.
Sekejap.
Namun, sangat berpengaruh terhadap sudut pandang kita
Ada banyak orang dalam hidup
kita
Semuanya memberikan
pelajaran
Berterimakasihlah
Bersyukurlah
To you, who wanna give up,
BE STRONG, AND MOVE ON.
To you, who wanna give up,
BE STRONG, AND MOVE ON.
Sebuah Catatan Lama
Agustus yang ke 25 kalinya..
Agustus yang ke 25 kalinya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Write down your comment here / Tulis Komentar disini