Saat ini saya mau share tentang pengalaman
saya mengikuti tes sidik jari dari Pelita Optima. Pada hari Rabu, 25 Februari
2015, Sekolah tempat saya bekerja, mengadakan tes sidik jari untuk para siswa
agar mengetahui kemampuan, bakat, serta minat mereka. Saya memang sudah sering
mendengar tes sidik jari ini sebelumnya, karena dibeberapa tempat seperti di
mall, saya pernah menjumpai ada tes sidik jari namun belum pernah sempat
mencobanya. Akhirnya saya mendapat kesempatan juga mencoba tes sidik jari ini. Dan
pada hari Jumat, 6 Maret 2015 saya telah mendapatkan laporan analisisnya. Dan
hasilnya, WOW banget. Itu bisa saya kategorikan hampir 90% sesuai dengan
karakter diri saya (banget).
Di
laporan analisisnya, akan ada banyak laporannya. Dimulai dari Personality
(Kepribadian), Learning Style (Gaya Belajar), dan Multiple Intelligence
(Kecerdasan).
Pada
personality, hasil tes saya untuk Primary: modeler-modeler, dan Complementnya Reverse-Reverse.
Untuk tipe modeler, menurut Bapak Made sang konsultan, adalah tipe air, jadi
dimana si tipe Modeler berada, dia akan menyesuaikan diri dengan lingkungannya
bahkan mengikuti lingkungannya berada. Jadi, untuk yang mempunyai tipe Modeler
ini harus hati-hati dalam memilih lingkungan pergaulan dan hati-hati memilih
tontonan dan lagu, mudah terbawa arus. Selain itu tipe modeler adalah tipe
bimbang/ragu, anti konflik, sulit menolak/ga enakan, mempunyai rasa empati yang
besar, menyukai rutinitas, pasif di awal, dan temannya banyak. Untuk tipe
modeler membutuhkan role model/figure lingkungan agar apa yang ia tiru adalah figure
yang baik.
Nah,
untuk tipe Reverse, adalah orang yang mempunyai pemikiran yang sering berbeda
dengan orang lain. Tipe reverse adalah tipe yang kreatif, melihat detil, out of
the box. Sangat jarang ditemukan orang dengan tipe ini, jadi orang tipe Reverse
sering dibilang orang ANEH, karena ia mempunyai pemikiran yang sangat berbeda
dari orang lain pada umumnya dan bersifat sebaliknya. Jadi orang tipe Reverse
ini senang berdebat karena dia mempunyai pikiran yang berbeda itu. Karena sifat
kritisnya membuat orang tipe Reverse ceplas ceplos kalau berbicara. Itulah yang
harus diperhatikan oleh orang reverse. Perhatikan jika ingin mengutarakan
pendapat jangan sampai orang lain merasa tersinggung. Jleb! :D Pantesan saja,
selama ini saya sering merasa orang-orang pada aneh, ternyata saya yang aneh.
-_-“
Untuk
learning stylenya, saya dominan tipe visual. Tipe visual adalah tipe yang
menyukai pembelajaran dalam bentuk gambar, diagram, grafik, foto, dan tampilan
gambar yang menarik. Selain itu, saya juga termasuk kedalam tipe auditory
(mendengar). Tapi saya rendah di tipe belajar Kinesthetic (Gerakan/olah tubuh) seperti
olah raga. Yup, that’s right!
Pada
bagian Multiple Intelligence (Kecerdasan) untuk hasil very strong+ ada di Image,
logic and Music Smart. Bagian image Smart ini memang saya rasa saya banget! Karena
pada Image Smart, seorang mempunyai kemampuan memahami informasi berupa bentuk
atau objek serta menciptakan keseimbangan dan komposisi dalam tampilan visual
dan spasial. Potensi yang dimiliki menjadikannya mampu menciptakan ide-ide
imajinatif dalam menghasilkan suatu karya. Yaaa.. imajinassiiii… benar-benar
dunia saya banget.
Untuk
Logic Smart, orang dengan bakat seperti ini memiliki kekuatan dalam persoalan
logika dan analisis. Ya, apa-apa aja
saya masukin logika. Saya suka menganalisis dan berlogika.
Untuk
Music Smart, seorang yang mempunyai kecerdasan ini mempunyai kemampuan untuk
menikmati, memainkan, dan membuat karya musikal. Termasuk juga sensitivitas
dalam ritme suara dan respon terhadap dampak emosial dari elemen-elemen
tersebut. Untuk ini, saya tidak terlalu yakin, sebab bakat saya di bidang musik
tidak terlalu tersalurkan, dan agak kaget juga kalau punya kecerdasan ini. Tapi
saya memang bisa menikmati musik dan mengamatinya, dan tahu mana suara orang
yang fals mana yang nggak. Ga heran waktu di SD, guru saya memilih saya menjadi
bagian paduan suaranya, mungkin karena suara saya bisa Ga Fals, alias sesuai
nada. Hobi bernyanyi juga mungkin bisa dikategorikan disini.
Nah,
untuk people smart saya mendapat hasil Very Strong -, seorang yang tipe People
Smart, mempunyai kemampuan untuk memahami orang lain, mudah menjalin kerjasama,
serta memiliki rasa empati terhadap kesulitan yang dialami oleh orang lain.
Kemampuan ini, menjadikan seseorang mudah berinteraksi dengan orang lain yang
memiliki latar belakang yang beragam. Hmm.. mungkin kecerdasan inilah yang
mendorong saya menjadi seorang guru seperti yang sekarang ini. Alhamdulillah ga
melenceng memilih karir. :D
Yang
menarik, saya mendapat hasil middle untuk Body Smart. Body Smart (Body) adalah
kemampuan untuk menggunakan motorik kasar dalam bidang olahraga dan
keterampilan fisik seperti mengontrol gerakan anggota tubuh. Ya, tidak heranlah
waktu di SMA dulu saya sempat mendapat nilai merah untuk pelajaran Penjaskes di
sekolah. Memang benar-benar tidak bakat di bidang olah raga. -_-“
Dengan
tes sidik jari ini juga bisa membaca dominan otak yang dipakai, saya mendapat
hasil dominan otak kanan.
Takjub?
Iya, saya sangat takjub dengan hasilnya. Kenapa? Karena:
1. Seperti
yang kita tahu, sidik jari setiap orang berbeda-beda, itulah yang menjadi
identitas setiap orang. Tuhan memang Maha Kuasa dan selalu sempurna dalam
menciptakan segala sesuatu. Masya Allah. Jadi, saya semakin yakin bahwa setiap orang mempunyai potensi dan bakatnya masing-masing yang pasti berbeda-beda. Maksimalkan yang positif, dan minimalisir yang negatif.
2.
Saya tidak mengerjakan/menjawab tes apapun dalam tes sidik jari ini, hanya sidik jari saya saja yang
diperiksa dan diproses, tapi hasilnya menurut saya malah lebih akurat daripada dari tes
psikotes yang pernah saya ikuti sebelumnya. Karena menurut saya hasil tes psikotes lainnya itu juga terpengaruh dari kondisi fisik dan psikis seseorang saat mengerjakan,
sedangkan untuk sidik jari tidak terpengaruh akan hal itu.
Namun,
bagaimanapun, tes ini adalah tes yang dibuat oleh manusia, jadi masih ada
kemungkinan erornya. Tapi, untuk
menganalisi karakter anak sangat saya rekomendasikan untuk melakukan tes sidik
jari ini, agar kita bisa mengarahkan anak sesuai dengan bakat dan minatnya.
Sekian
ya sharing saya hari ini, mudah-mudahan bisa bermanfaat, Terimakasih untuk Pak Made, dari Pelita
Optima yang sudah memberikan hasil tesnya dan menjelaskannya dengan baik.
Terakhir, untuk segala Kelebihan dan Curahan Bakat yang diberikan Tuhan Semesta Alam saya mengucapkan Alhamdulillahirabbil'alamin.. semoga kita bisa menggunakan bakat dan potensi semaksimal dan sebaik-baiknya, amiin..
Terakhir, untuk segala Kelebihan dan Curahan Bakat yang diberikan Tuhan Semesta Alam saya mengucapkan Alhamdulillahirabbil'alamin.. semoga kita bisa menggunakan bakat dan potensi semaksimal dan sebaik-baiknya, amiin..
Your Fingerprint… Your Smart Right Decision to enhance your life! – Pelita Optima
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Write down your comment here / Tulis Komentar disini